Karakteristik Kewirausahaan Dan Konsep Kewirausahaan

Karakteristik Kewirausahaan dan Konsepnya Karakteristik Kewirausahaan dan Konsep Kewirausahaan

Kewirausahaan berasal dari istilah entrepreneurship, sedangkan wirausaha berasal dari kata entrepreneur yang berarti "bertanggung jawab".

 Agar lebih jelas, dibawah ini diuraikan beberapa pengertian kewirausahaan dan wirausaha.

1. Kewirausahaan ialah mental dan perilaku jiwa yang selalu aktif berusaha meningkatkan hasil karyanya dalam arti meningkatkan penghasilan.
2. Kewirausahaan ialah suatu proses seseorang guna mengejar peluang-peluang memenuhi kebutuhan dan impian melalui inovasi, tanpa memperhatikan sumber daya yang mereka kendalian (Robin,1996)
3. Kewirausahaan ialah proses membuat sesuatu yang lain dengan memakai waktu dan acara disertai modal jasa dan risiko, serta mendapatkan balas jasa, kepuasan, dan kebebasan pribadi.

Adapun yang dimaksud dengan wirausaha ialah sebagai berikut.

1. Wirausaha ialah seorang yang berani memaksa diri untuk menjadi pelayan bagi orang lain. (Gede Prama, SWP, 09/XI/1996).
2. Pandangan berdasarkan seorang bussinesman, wirausaha ialah ancaman, pesaing gres atau juga bisa seorang partner, pemasok, konsumen, atau seorang yang bisa diajak kerja sama.
3. Pandangan berdasarkan seorang pemodal, wirausaha ialah seorang yang membuat kesejahteraan buat orang lain yang menemukan cara-cara gres untuk memakai resources, mengurangi pemborosan, dan membuka lapangan kerja yang disenangi oleh masyarakat.
4. Pandangan berdasarkan seorang ekonom, wirausaha ialah seseorang atau sekelompok orang yang mengorganisir faktor-faktor produksi, alam, tenaga, modal, dan skill untuk tujuan berproduksi.
5. Pandangan berdasarkan seorang psikologis, wirausaha ialah seseorang yang mempunyai dorongan kekuatan dari dalam untuk memperoleh sesuatu tujuan, suka mengadakan eksperimen atau untuk menampilkan kebebasan dirinya diluar kekuasaan orang lain.

Berdasarkan uraian diatas, sanggup diambil suatu kesimpulan bahwa wirausaha itu ialah orang-orang yang mempunyai kemampuan melihat dan menilai kesempatan-kesempatan bisnis, mengumpulkan sumber-sumber daya yang diharapkan guna mengambil laba dan tindakan yang sempurna guna dalam memastikan kesuksesan.

Karakteristik Kewirausahaan dan Konsepnya Karakteristik Kewirausahaan dan Konsep Kewirausahaan

Berikut 3 Konsep Kewirausahaan yang Pas dan Cocok untuk Para Pebisnis Handal dan harus dimiliki olehnya.

1. Karakteristik Wirausahawan


Seorang wirausahawan yang sukses, salah satu kuncinya ialah harus mempunyai karakteristik yang baik dan menarik.

Karakteristik wirausahawan akan terlihat dan berkembang melalyi ilmu pengetahuan, pengalaman yang diperoleh dan hasil interaksi dengan lingkungannya.

Adapaun karakteristik wirausahawan yang perlu dimiliki dan dikembangkan antara lain ialah sebagai berikut.

a. Berwatak luhur
b. Kerja keras dan disiplin
c. Mandiri dan realistis
d. Prestatif dan komitmen tinggi
e. Berpikir positif dan bertanggung jawab
f. Dapat mengendalikan emosi
g. Tidak ingkar janji, menepati kesepakatan dan waktu
h. Belajar dari pengalaman
i. Memperhitungkan resiko
j. Merasakan kebutuhan orang lain
k. Bekerja sama dengan orang lain
l. Menghasilkan sesuatu untuk orang lain
m. Memberi semangat orang lain
n. Mencari jalan keluar bagi setiap permasalahan
o. Merencanakan sesuatu sebelum bertindak.

Wirausahawan ialah orang kreatif dan penuh inovatif. Kreatif apabila wirausahawan tersebut mempunyai kemampuan untuk membuat suatu yang gres atau mengadakan sesuatu yang belum ada.

Ada beberapa konsep karakteristik wirausahawan, diantaranya sebagai berikut :

a. Wirausahawan memaksa diri untuk menjadi pelayan bagi orang lain
b. Wirausahawan ialah pakar bagi dirinya sendiri
c. Wirausahawan ialah seorang pencipta perubahan dalam bisnis
d. Wirausahawan melihat pengetahuan dan pengalaman hanyalah alat untuk memacu kreativitas
e. Wirausahawan selalu bereksperimen dengan pembaruan-pembaruan
f. Wirausahawan selalu mengalami kesulitan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan daerah
g. Wirausahaan berperan sebagai pejuang bangsa dalam bidang ekonomi.

2. Faktor Keberhasilan dan Kegagalan Wirausahawan


Ketika melaksanakan wirausaha, kita harus mengetahui faktor-faktor keberhasilan dan kegagalan usaha, kita akan sanggup membuat planning untuk mengantisipasi dan menindaklanjuti apabila terjadi hal-hal di luar perencanaan.

a. Faktor Keberhasilan

Keberhasilan perjuangan ialah suatu pernyataan adanya pembiasaan antara planning dengan proses pelaksanaan serta hasil yang sanggup dicarinya dan sanggup dipertanggungjawabkan.

Adapun faktor yang mendukung keberhasilan perjuangan antara lain ialah sebagai berikut.

1) Adanya perencanaan yang sempurna dan matang, serta sanggup dilaksanakan dengan baik.
2) Adanya visi, misi, dan pengabdian uang tinggi dari perjuangan atau bisnisnya
3) Adanya komitmen yang tinggi dalam perjuangan untuk mencapai tujuan dan prestasi
4) Adanya dana yang cukup untuk usaha
5) Adanya SDM yang handal dan teknologi yang tinggi
6) Adanya administrasi perjuangan yang baik, tepat, dan realistis
7) Adanya faktor internal dan eksternal berupa peningkatan usul akan barang dan jasa
8) Adanya keterampilan dan dalam bidang usaha
9) Adanya kecocokan minat atau interest terhadap barang usaha
10) Adanya kebutuhan konsumen yang terpuaskan
11) Adanya sarana dan prasarana yang lengkap sebagai penunjang usaha.

b. Faktor Kegagalan

Alex S. Nitisemito mengemukakan faktor penyebab kegagalan perjuangan antara lain :

1) kurang giat dan lekas putus asa
2) kurang tekun dan kurang teliti
3) kurang inisiatif dan kurang kreatif
4) tidak jujur dan tidak sempurna janji
5) kekeliruan dalam menentukan lapangan pekerjaan
6) memulai perjuangan eksklusif secara besar-besaran
7) memulai perjuangan tanpa pengalaman dengan modal pinjaman
8) mengambil kredit tanpa pertimbangan masak-masak
9) kurang daoat menyesuaikan dengan selera konsumen atau pembeli
10) pelayanan yang kurang baik
11) banyaknya piutang ragu-ragu
12) banyaknya pemborosan dan penyelewengan
13) kekeliruan menghitung harga pokok
14) menyamakan perusahaan sebagai tubuh sosial
15) tidak ada pemisah antara harta pribadi dan harta perusahaan
16) kemacetan keuangan yang sering terjadi
17) kurangnya pengawasan atau kurang pengendalian.

3. Perilaku Kerja Prestatif


Seorang wirausaha harus berbuat dan bekerja prestatif. Prestatif artinya seorang wirausaha selalu berambisi ingin maju (ambition drive).

Wirausaha yang kerjanya secara prestatif, mempunyai kegemaran dan kegilaan pada pekerjaan usahanya atau bisnisnya. Disini seorang wirausaha mempunyai komitmen tinggi terhadap pekerjaannya atau tugasnya dan setiap ketika pikirannya tidak lepas dari usahanya atau bisnisnya.

Oleh alasannya ialah itu, seorang wirausaha yang ingin berhasil didalam usahanya atau bisnisnya janganlah loyo, pasrah diri, tidak mau berjuang, tetapi harus bersemangat tinggi dan berjuang berambisi ingin maju (ambition drive) dengan komitmen tinggi terhadap pekerjaannya.

Menurut zimmerer, karakteristik wirausaha yang berhasil alasannya ialah bekerja prestatif, yaitu sebagai berikut.

a. Memiliki komitmen tinggi terhadap tugasnya atau pekerjaannya. Boleh dikata setiap ketika pikirannya tidak lepas dari perusahaannya
b. Mau bertanggung jawab. Apa saja tindakan yang ia lakukan selalu diikuti dengan rasa tanggung jawab
c. Keinginan bertanggung jawab ini, akrab hubungannya dengan mempertahankan internal locus of control, yaitu minat kewirausahawan didalam dirinya.
d. Peluang untuk mencapai obsesi. Seorang wirausaha harus mempunyai obsesi untuk mencapai prestasi tinggi dan bisa diciptakannya.
e. Toleransi untuk mencapai risiko kebimbangan dan ketidakpastian
f. Yakin kepada dirinya
g. Kreatif dan fleksibel
h. Ingin memperoleh balikan dengan segera. Wirausaha mempunyai impian yang berpengaruh untuk memakai pengetahuan dan pengalamannya guna memperbaiki penampilannya
i. Keenergikan seorang wirausaha lebih baik kalau dibandingkan rata-rata orang lain
j. Motivasumi untuk lebih unggul. Seorang wirausaha mempunyai motivasi untuk bekerja lebih prestatif dan lebih unggul dari apa yang sudah dikerjakan
k. Berorientasi ke masa depan
l. Mau berguru dari kegagalan. Seorang wirausaha tidak takut gagal, ia memusatkan perhatiannya kepada kesuksesannya oada masa depan dan memakai kegagalannya sebagai guru yang berharga
m. Kemampuan memimpin. Seorang wirausaha harus bisa menjadi pemimpin yang baik dalam memimpin sumber daya manusia.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel