Pengertian Bad Sector




Selamat tiba kembali di Blog kami .

Baca Juga

Hari ini kita akan membahas ihwal “Bad Sector pada Hard disk” . Bad sector itu apa sih? Oh ia, lupa..

Makara penjelasannya menyerupai ini..

Harddisk yaitu media yang disusun atas perangkat keras dan perangkat lunak. Kedua perangkat tersebut sanggup saja mengalami kerusakan. Salah satu jenis kerusakan yang sering dialami ialah Bad Sector. Makara teman-teman mungkin sudah tau sedikit ihwal Bad Sector.. So, mari kita bahas lagi secara detail.

“Bad Sector” yaitu kata-kata yang sangat umum untuk seorang IT atau orang yang telah mengenal komputer , dan biasanya Bad sector secara awam diartikan sebagai rusaknya hard disk sehingga tidak sanggup dipakai untuk menyimpan data. Selain itu data yang sudah terlanjur disimpan pada sector yang rusak juga akan mengalami kerusakan, hmm parah juga yahh !

Bad Sector akan selalu ada pada setiap hard disk, dan perusahaan hard disk terbaik pun dengan kualitas yang sangat luar biasa juga tidak sanggup menghindarkan permasalahan dari Bad sector, sangatlah tidak mungkin untuk memproduksi hard disk dengan jutaan sektor di dalammnya tanpa bad sector sama sekali

Bad sector sanggup muncul lantaran proses produksi yang kurang baik. Kesalahan pada pelapisan media hard disk, atau platter yang tidak sesuai dengan tempatnya juga sanggup mengakibatkan bad sector. Pada hard disk sekarang, umumnya bad sector yang muncul lantaran proses produksi sangat kecil.

Hard disk modern ketika ini pun memakai metode ECC (Error Checking Correction) untuk membantu pendeteksian error. Namun ada beberapa dilema fisik yang tidak mungkin diperbaiki dengan metode ECC. Metode ECC mencegah penggunaan penggalan hard disk yang mengandung error tersebut.

Cara terbaik untuk menghindari bad sector yaitu memerintahkan hard disk untuk menyidik dan menghindari penggunaan bad sector. Jika ada bad sector yang terlanjur dipakai untuk menyimpan data maka kehilangan data sangat mungkin terjadi.

Jenis-Jenis Bad Sector

ada beberapa jenis bad sector. Berdasarkan kerusakannya, bad sector pada hard disk sanggup digolongkan menjadi dua jenis.

Bad sector jenis pertama yaitu bad sector yang disebabkan oleh lantaran kerusakan fisik. Bad sector ini dikenal dengan istilah Physical bad sector.

Bad sector jenis kedua yaitu bad sector yang disebabkan oleh kesalahan software. Bad sector ini dikenal dengan istilah Logical bad sector

Physical bad sector disebabkan oleh banyak hal. Beberapa faktor penyebab bad sector di antaranya adalah:

  1.  Power supply yang tidak memadai sanggup merusak controller hard disk dan motor hard disk
  2.  Bila hard disk terjatuh maka hal itu sanggup merusak mekanik di dalamnya ataupun mengakibatkan        terjadinya bad sector
  3.  Hard disk terlalu sering dibawa tanpa pengaman. Dalam ha ini platter hard disk sanggup rusak lantaran      goncangan.
  4.  Suhu di dalam hard disk, akhir ventilasi yang kurang sanggup menciptakan hard disk menjadi rusak lantaran  berada di dalam lingkungan yang tidak stabil
  5.  Hard disk sudah mencapai usia kerja maksimum sehingga komponen-komponen di dalamnya sudah  aus

Logical bad sector sanggup disebabkan oleh beberapa faktor. Faktor-faktor penyebab logical bad sector di antaranya adalah:

  1.  Setting timing (PIO Mode) pada hard disk terlalu tinggi
  2.  Penggunaan Kabel IDE/ATA yang terlalu panjang, panjang maksimum yang dianjurkan yaitu 18”,  namun ada beberapa brand hard disk yang membutuhkan kabel lebih pendek
  3.  Jika ditemui bad sector pada hard disk, hal itu mungkin disebabkan oleh adanya setting pada bios yang tidak sesuai
  4.  Beberapa hard disk mempunyai dilema pada firmwire. Proses upgrade sanggup memperbaiki dilema ini
  5.  Kerusakan pada sistem file atau partisi

Sekian dari kami , Tunggu info menarik kami lainnya . 

Terima Kasih

Best Regard's 

Admin 

Artikel Terkait

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel