Pengertian Tekanan Darah , Denyut Nadi , Dan Detak Jantung Normal
Selamat tiba kembali ke blog kami ,
Hari ini ada yang berbeda di blog kami , lantaran hari ini pembahasannya ialah mengenai Kesehatan , abnormal bukan . . Hahaha ..
Materi ini diberikan oleh teman saya , yang kebetulan juga kuliah di fakultas kedokteran , jadi saya meminta tolong untuk dibuatkan sebuah artikel .
Langsung saja ke topik pembahasan , hari ini kita membahas mengenai "Pengertian Tekanan darah , Denyut Nadi dan Bunyi jantung normal"
Pengertian Tekanan darah : Tekanan darah berarti tenaga yang dipakai oleh darah terhadap setiap satuan tempat dari dinding pembuluh tersebut. Bila orang menyampaikan bahwa tekanan dalam suatu pembuluh ialah 50 mmHg, ini berarti bahwa tenaga yang dipakai tersebut akan cukup untuk mendorong suatu kolom air raksa ke atas setinggi 50 mm. jikalau tekanannya 100 mmHg, ia akan mendorong kolom air raksa tersebut hingga setinggi 100 mm. kadang-kadang, tekanan diukur dalam sentimeter air. Satu millimeter air raksa sama dengan 1,36 cm air lantaran berat jenis air raksa 13,6 kali berat jenis air, dan 1 cm ialah 10 kali lebih besar daripada 1 mm. Dengan membagi 13,6 dengan 10, sanggup diperoleh faktor 1,36 tersebut.
Denyut nadi : adalah pengembangan yang teraba pada pergelangan tangan diatas arteri radialis berupa gelombang tekanan yang membuatkan dinding arteri pada ketika gelombang tersebut menjalar. Gelombang tekanan yang menjalar di sepanjang arteri ditimbulkan oleh darah yang terdorong ke dalam aorta selama systole.
Bunyi Jantung Normal : Pada keadaan normal, terdengar dua suara jantung melalui sebuah stetoskop di setiap siklus jantung. Bunyi pertama berbunyi “lub” yang bernada rendah dan sedikit memanjang dan disebabkan oleh getaran yang ditimbulkan oleh penutupan mendadak katup mitral dan tricuspid pada permulaan sistol ventrikel. Bunyi kedua ialah “dup” yang lebih singkat dan bernada tinggi, yang disebabkan oleh getaran pada penutupan katup aorta dan pulmonal sempurna sehabis tamat sistol ventrikel. Pada orang sampaumur muda, terdengar bunyi ketiga yang lembut dan bernada rendah sekitar sepertiga awal diastole. Bunyi keemmpat hanya terdengar sesaat sebelum suara pertama ketika tekanan atrium meninggi atau ventrikel menjadi kaku pada keadaan ibarat hipertrofi ventrikel.